Dipublikasikan oleh ImanKhustonal •
Trent Alexander-Arnold baru saja memulai babak baru dalam kariernya setelah meninggalkan Liverpool dan bergabung dengan raksasa Spanyol Link Alternatif Mustang303 Terpercaya, Real Madrid. Transfer yang cukup mengejutkan itu awalnya disambut penuh optimisme, terutama karena Los Blancos membutuhkan regenerasi di sektor bek kanan. Namun, belum genap beberapa bulan berseragam putih, kabar miring tentang masa depan pemain berusia 26 tahun tersebut sudah menyeruak.
Rumor menyebutkan bahwa Alexander-Arnold tidak puas dengan perannya di bawah asuhan Xabi Alonso. Situasi makin pelik setelah ia kalah saing dengan Dani Carvajal, yang kembali menemukan performa solid pasca cedera. Alhasil, isu hengkang lebih cepat dari yang diduga sempat mengemuka di berbagai media Eropa.
Real Madrid Buka Suara
Menanggapi kabar tersebut, pihak Real Madrid akhirnya buka suara. Dalam pernyataan resminya, manajemen klub menegaskan bahwa mereka masih menaruh kepercayaan penuh pada Alexander-Arnold. Klub mengakui adaptasi di awal memang tidak selalu mudah, tetapi proses itu dianggap wajar bagi pemain yang baru saja berpindah liga dan budaya sepak bola.
Sumber internal klub juga menyebutkan bahwa perekrutan Alexander-Arnold bukanlah investasi jangka pendek. Madrid memandang sang bek kanan sebagai bagian dari rencana besar dalam membangun generasi baru, bersama bintang muda lain seperti Bellingham, Camavinga, dan Arda Güler.
Persaingan Ketat dengan Carvajal
Meski begitu, tantangan nyata tetap ada. Dani Carvajal, kapten kedua Real Madrid dan pemain dengan pengalaman segudang di Santiago Bernabéu, sudah kembali ke performa terbaiknya. Ia langsung tampil penuh dalam dua laga awal La Liga 2025/26 dan mendapatkan pujian atas ketangguhannya.
Media Spanyol, khususnya Cadena SER, menyoroti bahwa Alexander-Arnold harus “mengubah chip” atau mengadaptasi gaya bermainnya jika ingin menyaingi Carvajal. Ekspektasi publik terhadapnya sangat tinggi, tetapi gaya ofensif ala Premier League belum sepenuhnya cocok dengan skema Alonso yang menuntut keseimbangan antara menyerang dan bertahan.
Sejumlah analis bahkan menilai bahwa Alexander-Arnold tidak akan mudah menyingkirkan Carvajal, terutama dalam laga-laga besar, karena pelatih lebih memilih pengalaman dan ketenangan sang pemain veteran.
Kritik Media & Tekanan Publik
Media Inggris seperti TalkSport juga melaporkan bahwa Alexander-Arnold “bukan jawaban” atas masalah di lini belakang Madrid. Menurut pengamat, kualitasnya dalam membangun serangan memang luar biasa, tetapi kelemahannya dalam bertahan bisa menjadi titik rawan bagi Los Blancos, terutama di level kompetisi tertinggi.
Di sisi lain, media Spanyol menyoroti faktor psikologis. Alexander-Arnold dianggap perlu lebih berani mengambil risiko, lebih agresif dalam duel, dan lebih disiplin dalam transisi bertahan. Jika tidak, ia akan terus terpinggirkan dari starting XI.
Kesimpulan
Situasi Trent Alexander-Arnold di Real Madrid saat ini bisa digambarkan sebagai masa transisi penuh tekanan. Baru saja pindah, ia sudah diterpa isu hengkang. Namun, klub secara resmi menegaskan komitmen mereka dan melihat sang bek sebagai bagian penting dari proyek jangka panjang.