LINTASWAKTU33
Esposin, KARANGANYAR - Maling asal Semanggi, Kota Solo, nyaris babak belur diamuk massa, setelah kedapatan melakukan aksi pencurian di rumah warga di Dusun Jurug, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Rabu (24/9/2025). Video penangkapan pelaku hingga babak belur inipun viral di media sosial.
Aksi Pencurian Terekam CCTV Informasi yang dihimpun Espos, pelaku diketahui bernama Irwan, warga Semanggi, Pasar Kliwon, Kota Solo. Pelaku menjalankan aksinya di rumah milik Yuli Kristiani, warga RT 006 RW001 Jurug, Desa Ngringo, Kecamatan Jaten pada Selasa (23/9/2025) pagi.
Dalam aksinya, pelaku berhasil membawa kabur uang tunai, dua celengan, dan gelang emas milik korban. Aksi pelaku ini terekam kamera CCTV.
Menurut pengakuan korban, Yuli Kristiani, kejadian bermula saat dirinya bangun untuk salat subuh sekitar pukul 03.30 WIB. Setelah salat, ia sempat tidur kembali. Kemudian sekitar pukul 06.00 WIB, saat bangun pagi, ia mendapati kondisi rumah sudah berantakan.
"Lemari-lemari terbuka, pintu kamar juga sudah kebuka semua. Padahal cuma ada kita berdua di situ,” kata Yuli saat ditemui Espos di rumahnya, Rabu (24/9/2024) malam.
Yuli baru menyadari barang berharganya raib ketika hendak membeli sarapan. la mendapati uang di dompetnya sudah tidak ada. Setelah diperiksa lebih lanjut,
sejumlah barang juga hilang, di antaranya uang tunai, dua celengan, dan satu gelang emas seberat 5 gram. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp6 juta. Yuli kemudian memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi dan menemukan sosok mencurigakan yang datang dari arah utara sekitar pukul 04.10 WIB.
Pelaku terekam sempat duduk di depan rumahnya, lalu masuk ke area dalam
dengan melompati pagar.
Warga Geram, Pelaku Nyaris Diamuk Massa
Warga sekitar yang mengetahui rekaman CCTV tersebut segera melakukan pencarian dan menyebarkan informasi melalui grup-grup RT. Pelaku akhirnya berhasil diidentifikasi sebagai Irwan, pria yang baru beberapa hari menjadi penghuni indekos di sekitar lokasi. Warga yang merasa geram karena sebelumnya juga pernah kehilangan, ikut mengepung tempat indekos pelaku. Pelaku pun akhirnya diringkus warga
Saat ditanya, pelaku sempat tidak mengaku, namun setelah ditunjukkan bukti rekaman CCTV, akhirnya mengakui perbuatannya. Pelaku kemudian dibawa warga ke Polsek setempat. Menurut informasi, saat berada di kantor polisi, pelaku sempat berusaha melarikan diri dengan sepeda motor. Namun, upayanya gagal dan ditangkap lagi oleh polisi.
"Mungkin karena warga geram akhirnya ada yang pukul dan lainnya. Untung ada polisi," imbuhnya.
la mengatakan kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Warga berharap pelaku bisa dihukum sesuai dengan perbuatannya dan menjadi pelajaran bagi warga lainnya untuk lebih waspada.
Kasat Reskrim Polres Karanganyar AKP Wikan Sri Kadiyono membenarkan penangkapan pelaku. Namun demikian kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut..