Deretan Bisnis Raffi Ahmad Berguguran, Kenapa Banyak Usaha Gulung Tikar?

LINTASWAKTU33 - Nama Raffi Ahmad selalu identik dengan multi-usaha. Dari kuliner, fashion, furnitur, hingga pusat kuliner (food court) yang melibatkan UMKM, usaha-usaha miliknya dulu sempat dianggap sangat menjanjikan. Namun belakangan publik ramai membicarakan bahwa sejumlah bisnis yang dulunya booming kini disebut sudah tutup atau “bangkrut”.

Berita viral apakah ini benar “bangkrut”, atau cuma berhenti sementara? Apa penyebabnya? Dan bagaimana dampaknya bagi reputasi dan keuangan Raffi Ahmad serta timnya? Artikel ini menyajikan informasi terbaru tentang bisnis-bisnis yang disebut gulung tikar, alasan di balik kegagalan, dan pelajaran yang bisa diambil dari fenomena ini.

Daftar Bisnis yang Disebut Sudah Tutup/Gulung Tikar

Berdasarkan laporan dari beberapa sumber media (CNBC Indonesia, Suara.com, Okezone, RCTIplus), berikut adalah bisnis milik Raffi Ahmad yang dikabarkan sudah tidak beroperasi lagi atau berhenti :

Nama BisnisSektorWaktu MulaiKondisi Sekarang / Penutupan
Bakmi RNKuliner Restoran bakmi / rice bowl2017Tutup sekitar 2019 karena kurang daya tarik menu & persaingan industri kuliner.
Mango BombMinuman mangga kekinian2017Beroperasi beberapa kota, ditutup akhir 2019 karena tren meredup & kompetisi tinggi.
King Kong SnackMakanan ringan / keripik singkong2017Pernah memiliki omzet besar, tapi sejak 2020 produk hilang dari pasaran. 
NagitozCamilan keripik talas (snack)±2015Sudah tidak tersedia sejak sekitar 2020. 
Gigieat CakeKue bolu & cake artis/tren2018Tutup sekitar 2019. 
RA JeansFashion (denim, jeans)2015-2016Merek fashion ini tidak bertahan lama dan akhirnya tutup juga.
RANS NusantaraFurnitur / desain interior / rumah & dekorDiluncurkan baru beberapa tahun terakhirDisebut gulung tikar karena mitra usaha tidak tahan dan operasional tersendat; hubungan kerja sama pecah.
RANS Nusantara HebatPusat Kuliner / Food Court + UMKMMulai operasi Maret 2024 di BSDResmi berhenti operasi Februari 2025 karena sewa kios yang dianggap terlalu tinggi, pengunjung kurang, UMKM tenant banyak tutup kios. 


SITUS SLOT GACOR TERPERCAYA DI INDONESIA

Penyebab Umum Kegagalan dan Penutupan

Berdasarkan berbagai laporan dan analisis, berikut beberapa faktor yang diduga menyebabkan bisnis-bisnis Raffi Ahmad tersebut tidak bertahan:

1. Tren yang Cepat Berlalu
Banyak usaha seperti mango bomb, cake artis, dan makanan ringan sangat tergantung pada tren. Bila tren kuliner tertentu sudah tak diminati, usaha bisa langsung merosot.

2. Persaingan yang Ketat
Industri kuliner dan fashion di Indonesia sangat kompetitif. Banyak pemain lokal dan internasional yang menawarkan produk serupa, kadang standar harga dan kualitasnya lebih kompetitif, sehingga sulit mempertahankan pangsa pasar.

3. Manajemen Operasional & Skala Usaha
Beberapa bisnis besar memerlukan pengelolaan rantai suplai, distribusi, modal yang cukup, dan pengelolaan SDM yang baik. Kesalahan dalam manajemen operasional bisa membuat biaya lebih besar dari pendapatan.

4. Lokasi & Sewa / Biaya Tetap Tinggi
Untuk usaha fisik seperti food court dan kios UMKM, faktor lokasi dan sewa menjadi indikator penting. Jika sewa terlalu tinggi dan pengunjung kurang, usaha akan sulit menutupi biaya tetap.

5. Kerja Sama Mitra yang Tidak Sejalan Visi
Untuk RANS Nusantara misalnya, disebut ada perbedaan visi antara mitra usaha sehingga operasional tersendat dan akhirnya terkena dampaknya.

6. Efek Pandemi & Ekonomi
Meski tidak semua laporan menyebutnya secara eksplisit, kondisi ekonomi nasional, kenaikan biaya bahan baku, distribusi, inflasi, dan daya beli masyarakat turun menjadi faktor eksternal yang mempengaruhi bisnis.

Respons Raffi Ahmad / Tim dan Klarifikasi

Beberapa laporan menunjukkan bahwa meski bisnis-bisnis tersebut berhenti, Raffi Ahmad masih mempunyai banyak usaha lainnya yang masih berjalan, terutama di digital / media dan entertainment. Misalnya: RANS Entertainment tetap aktif, produksi konten, channel YouTube, animasi (“Si Aa”), dan event serta kolaborasi.

Belum semua bisnis yang “tertutup” diakui sebagai “bangkrut” secara finansial; beberapa mungkin hanya ditutup operasionalnya karena tidak lagi menguntungkan, atau dialihkan model usaha / rebranding.

Dalam sebuah video tanya jawab (YouTube), Raffi disebut memberikan jawaban bijak saat ditanya soal isu “bisnis bangkrut”—ia menyatakan bahwa dalam bisnis, ada risiko, dan kegagalan adalah bagian dari proses belajar. (Namun saya belum menemukan kutipan lengkap resmi dalam teks)

Dampak Sosial & Reputasi

  • Keraguan Publik & Kepercayaan Investor : Saat publik membaca banyak usaha yang tutup, muncul pertanyaan tentang keandalan brand pribadi (personal brand) dan perusahaan.
  • Dampak ke Pekerja & Tenan UMKM : Penutupan usaha seperti food court dengan banyak tenant UMKM membawa efek pada tenant yang harus menutup kios, pekerja yang kehilangan pekerjaan.
  • Kritik pada Keputusan Bisnis : Ada kritik bahwa beberapa usaha diluncurkan terlalu cepat tanpa riset pasar mendalam, atau dengan model bisnis yang kurang tahan terhadap fluktuasi ekonomi.

Pelajaran dari Kegagalan Bisnis Raffi Ahmad

Dari apa yang dialami oleh usaha-usaha Raffi yang berhenti, ada beberapa pelajaran penting bagi pengusaha, terutama publik figur yang merambah bisnis :

  • Riset Pasar dan Tren : Jangan hanya ikut tren tanpa riset jangka panjang; perlu diprediksi apakah produk akan bertahan setelah hype mereda.
  • Skala dan Biaya Tetap : Usaha dengan biaya tetap tinggi harus punya strategi untuk survive saat pendapatan menurun.
  • Kerjasama Mitra yang Jelas : Visi dan pembagian tanggung jawab harus disepakati sejak awal terutama bila melibatkan mitra.
  • Model Bisnis yang Fleksibel : Kemampuan adaptasi sangat penting—ubah operasi saat kondisi ekonomi berubah atau konsumen bergeser.
  • Manajemen Keuangan yang Teliti : Modal cadangan, kontrol biaya, dan analisa break even point harus diperhatikan sebelum ekspansi.

Memang benar bahwa sejumlah bisnis milik Raffi Ahmad disebut telah berhenti beroperasi atau “gulung tikar” satu per satu: dari Bakmi RN, Mango Bomb, King Kong Snack, Nagitoz, Gigieat Cake, RA Jeans, hingga RANS Nusantara dan RANS Nusantara Hebat. Namun, penyebabnya kompleks, tidak selalu karena “bangkrut” dalam arti harfiah, melainkan kombinasi faktor tren, persaingan, biaya operasional, dan strategi bisnis.

#jaguar33 #j33 #jaguar33linkalternatif #jaguar33login #beritaviral #viral #freebet #freechip #gacor #slotgacor #slotonline #beritaterkini #beritaterupdate #trending #beritatrending #ViralHariIni #TrendingNow #september2025 #RANS #Raffi Ahmad #Huijsen #Gil Manzano #Han Jisung #Madrid #Mbappe #TO YOU #SEVENTEEN #Malming #Arsenal #EMIBONNIE CHARM REVEALED #Marc #Gyokeres #Zubimendi #jeonghan #seungkwan #Vernon #hoshi #mingyu #Minghao #jaehyun #wonwoo #PBNU #JUNGKOOKxCALVINKLEIN #namjoon #OneAndOnlyYeonjun #Charlie Kirk #Tyler Robinson #AlwaysHoldMyHANd #HappyHANDay #zonauang

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*

Lebih baru Lebih lama