pertengahan Agustus 2025 → Potongan video pertama kali tersebar di WhatsApp, Facebook (grup “Info Morowali”), dan TikTok.
19 Agustus 2025 → Kapolres Morowali, AKBP Zulkarnain, mengonfirmasi bahwa pihaknya memulai penyelidikan resmi terkait video tersebut.
20 Agustus 2025 → Media nasional seperti Suara.com mulai memberitakan kronologi lengkap, membuat kasus ini semakin viral dan diburu warganet.
sejumlah akun anonim di media sosial (seperti TikTok, Facebook, WhatsApp, dan grup seperti "Info Morowali") menyebarkan narasi dan potongan video asusila yang dianggap “Jubir Tambang Morowali vs Pria China
Panjang: sekitar 7 menit 11 detik, menampilkan seorang wanita dalam situasi intim (tanpa busana) dan melakukan panggilan telepon di sebuah kasur. Kemudian seorang pria masuk dan merekam adegan tersebut
sekitar 55 detik, menggambarkan adegan yang lebih eksplisit dan intim layaknya pasangan suami istri
Rekaman video diduga diambil di dalam mess atau kontainer yang biasa ditemui di kawasan industri tambang—menambah kehebohan karena terkait citra perusahaan tambang
Pemeran wanita dalam video tersebut dinarasikan sebagai seorang juru bicara sebuah perusahaan kontraktor, sementara pemeran prianya adalah seorang Warga Negara Asing (TKA) asal China.
Kapolres Morowali, AKBP Zulkarnain, menyatakan bahwa pihaknya telah memulai penyelidikan mendalam. Fokus penyelidikan mencakup
Mengidentifikasi pemeran dalam video
Menelisik pelaku pertama yang menyebarkannya video
Status Hukum Penyebaran Konten Asusila:
Polisi menekankan bahwa menyebarkan atau mengunduh konten asusila adalah tindakan melanggar hukum berdasarkan UU ITE Pasal 27 ayat (1), yang diancam dengan penjara hingga 6 tahun dan/atau denda maksimal Rp 1 miliar
video selengkapnya:Situs resmi Camaro33
%20(4).png)
0 Komentar