Persijap Jepara Tampil Hebat, Persib Bandung Harus Akui Ketangguhan Lawan

Persijap Jepara (merah) vs Persib Bandung (biru-putih) di BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Selasa (18/8/2025). Persijap menang 2-1. (Foto: Tim Lintaswaktu33)
Persib Bandung seperti bertarung menghadapi cermin saat dijamu Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Jawa Tengah, Senin (18/8/2025). Di akhir laga, napas kuda "Laskar Kalinyamat" berhasil meremukkan permainan Persib. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa tim promosi bisa mengalahkan juara bertahan dengan strategi matang dan semangat pantang menyerah.
Pemain Persib Bandung, Willam Marcilio, berusaha melepaskan diri dari kawalan pemain Persijap Jepara, Senin (18/8/2025). (Foto: Tim Lintaswaktu33)
Persijap Jepara Tunjukkan Taring di Kandang Sendiri
Bertarung di hadapan pendukungnya sendiri, Persijap tidak takut menghadapi lawannya. Status juara bertahan Persib tidak membuat Persijap, tim promosi musim ini, jeri.
Serangan Cepat dari Sayap Jadi Senjata Mematikan
Sejak babak pertama, Persijap menyerang dengan cepat lewat sayap-sayap lincahnya. Skema itu sedikit banyak mirip dengan yang biasa Persib mainkan di era Pelatih Bojan Hodak.
- Carlos Franca dan Alexis Gomes menjadi teror bagi pertahanan Persib.
- Bek sayap Najeeb Yakubu dan Rahmat Hidayat sukses mematikan serangan Persib.
- Beckham Putra harus keluar lapangan akibat cedera di akhir babak pertama.
Akibatnya, permainan Persib sulit berkembang. Bek sayap Kakang Rudianto dan Frans Putros, yang biasa memulai serangan, dipaksa bertahan lebih dalam.
Gol Menit Akhir Jadi Penentu Kemenangan Persijap
Memasuki babak kedua, Bojan Hodak membuat perubahan besar dengan mengganti tiga pemain sayap sekaligus:
- Henhen Herdiana menggantikan Kakang Rudianto.
- Saddil Ramdani masuk untuk Beckham Putra.
- Ramon Tanque menggantikan Berguinho.
Namun, justru Persijap yang lebih dulu mencetak gol lewat Carlos Franca di menit ke-68. Persib sempat menyamakan kedudukan lewat Uilliam Barros di menit ke-92 dari titik penalti.

Bek Persib Bandung, Julio Cesar, menjaga ketat penyerang Persijap Jepara, Carlos Franca. (Foto: Tim Lintaswaktu33)
Sudi Abdallah Jadi Pahlawan Kemenangan
Di menit ke-94, Sudi Abdallah memanfaatkan kekacauan di lini belakang Persib dan mencetak gol kemenangan.
"Gol kedua itu adalah kesalahan bodoh yang tidak boleh terjadi," ujar Bojan Hodak.
Kesalahan Fatal Persib dan Kritik Pedas Bojan Hodak
Pelatih Persib Bojan Hodak sangat kecewa dengan performa timnya. Menurutnya, aliran umpan mandek dan lini serang gagal menciptakan peluang.
Faktor Kekalahan Persib
- Perjalanan jauh (8 jam dari Bandung ke Jepara) memengaruhi fisik pemain.
- Bek sayap tidak efektif dalam membantu serangan.
- Penyerang kurang tajam dalam memanfaatkan peluang.
Beckham Putra mengakui laga ini sangat berat, tetapi berjanji akan memperbaiki performa di pertandingan selanjutnya.

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak. (Foto: Tim Lintaswaktu33)
Kesimpulan: Kemenangan Bersejarah untuk Persijap
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Persijap Jepara bukan sekadar tim promosi, tetapi pesaing serius di BRI Super League 2025/2026. Sementara Persib harus segera mengevaluasi permainannya jika ingin mempertahankan gelar juara di Agen Mustang303
0 Komentar