Jisoo Blackpink dan Psikologi Warna di Balik Warm-Cool Undertone

 

✨ Jisoo Blackpink & Tren Personal Color: Antara Cool Tone dan Warna Favorit

Di dunia hiburan Korea Selatan, tren personal color analysis atau analisis warna pribadi kembali jadi sorotan. Banyak idol dan artis ikut mencoba metode ini untuk mengetahui warna terbaik yang bisa menunjang penampilan mereka. Salah satunya adalah Jisoo Blackpink, yang sempat mengulas pengalaman ini dalam vlog pribadinya pada tahun 2023.

---

🎨 Apa Itu Personal Color Analysis?

Konsep analisis warna bertujuan menemukan spektrum warna yang paling sesuai dengan kulit, rambut, dan mata seseorang. Hasilnya bisa digunakan untuk memilih warna pakaian, makeup, bahkan warna rambut, agar penampilan terlihat segar, cerah, dan memesona.

---

🌈 Warna Favorit Jisoo vs. Warna Sesuai Analisis

Meski Jisoo menyukai warna-warna muted (warna lembut seperti terracotta, dusty rose, mustard yellow, olive green, dusty blue), hasil analisis menyatakan bahwa ia memiliki cool undertone dengan tipe winter.

Ciri khas tone ini cocok dengan warna-warna seperti:

• Hitam pekat

• Dark purple

• Merah merona
  Warna-warna gelap tersebut disarankan untuk dipadukan dengan warna pucat (very pale) untuk menghasilkan tampilan yang lebih hidup dan segar.

Namun, Jisoo mengaku tetap sering mengenakan warna di luar rekomendasi, seperti mint dan putih. Hasilnya? Tetap memukau, menurut banyak penggemarnya (BLINK).

---

🧪 Asal Usul Teori Warna

Gagasan tentang personal color berakar dari karya Johannes Itten, seniman asal Swiss, yang pada awal abad ke-20 membagi warna menjadi warm undertone (kuning-based) dan cool undertone (biru-based).

Konsep ini kemudian dikembangkan lebih lanjut oleh Carole Jackson dalam bukunya Color Me Beautiful (1980), yang memperkenalkan empat kategori warna musiman:

• Winter (Cool + Deep)

• Summer (Cool + Light)

• Autumn (Warm + Deep)

• Spring (Warm + Light)

---

🔍 Bagaimana Proses Analisis Dilakukan?

1. Analis warna memberikan berbagai kain berwarna untuk dicoba klien.

2. Klien akan mencocokkan warna kain dengan kulit, mata, dan rambutnya sambil bercermin.

3. Warna yang membuat wajah terlihat cerah dipilih sebagai warna "unggulan", sedangkan warna yang membuat tampilan kusam disarankan untuk dihindari.

Beberapa juga mencoba metode digital, seperti kuis online atau analisis berbasis AI.

---

❓ Seakurat Apa Hasilnya?

Walau hasil analisis menyarankan warna tertentu, kenyataannya banyak orang—termasuk Jisoo—tetap tampil percaya diri dan menarik saat mengenakan warna yang mereka sukai, meski tidak masuk kategori warna “ideal”.

Blogger Isa Montanari pun berbagi pengalaman serupa, ketika hasil analisis warna menggunakan AI memberikan rekomendasi yang berbeda dari preferensi pribadinya.