Terbit pada : 21 Juli 2025
Waktu Baca : 4 Menit
LINTASWAKTU33
Masa depan Jens Raven sebagai calon pengganti Ole Romeny di lini serang Timnas Indonesia menjadi topik hangat di kalangan pecinta sepak bola nasional. Spekulasi mengenai pergeseran posisi tersebut muncul setelah Raven menunjukkan performa positif di level klub dan Timnas U‑23. Namun, pernyataan terbaru dari Gerald Vanenburg, pelatih Timnas U‑23 sekaligus asisten Patrick Kluivert, menjelaskan alasan mengapa kepastian itu belum dapat diberikan.
Keputusan Ada di Tangan Patrick Kluivert
Gerald Vanenburg secara tegas menyatakan bahwa keputusan terkait siapa yang akan menjadi pengganti Ole Romeny sepenuhnya berada di tangan pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
“Anda harus bertanya kepada Patrick. Saya tidak tahu… saya tidak bisa mengatakan apa pun soal siapa yang harus menggantikan. Itu bukan tugas saya. Kluivert cukup cerdas untuk membuat pilihan yang tepat.”
Vanenburg, meskipun merupakan figur penting dalam pembinaan pemain muda, tidak memiliki otoritas untuk menentukan promosi pemain ke tim senior. Ia percaya Kluivert akan mempertimbangkan berbagai aspek teknis dan taktis sebelum membuat keputusan final.
Fokus Utama Raven : Piala AFF U‑23 2025
Bagi Vanenburg, prioritas Jens Raven saat ini adalah tampil konsisten di ajang Piala AFF U‑23 2025. Ia meminta Raven untuk fokus mengembangkan dirinya tanpa terbebani ambisi masuk tim senior dalam waktu dekat.
“Dia pemain yang terus berkembang, tapi fokusnya sekarang adalah tampil maksimal di tim U‑23, membantu tim ini di turnamen yang sedang berjalan.”
Vanenburg menilai bahwa pencapaian di level junior akan menjadi dasar untuk peluang Raven di masa depan, termasuk kemungkinan promosi ke skuad senior Garuda.
Perbandingan dengan Ole Romeny Dinilai Tidak Tepat
Meski Raven terus dibandingkan dengan Ole Romeny oleh sebagian pendukung, Vanenburg menyarankan agar publik tidak terlalu cepat menyamakan keduanya. Menurutnya, Romeny adalah pemain berpengalaman di level internasional, sedangkan Raven masih dalam tahap perkembangan.
“Romeny punya pengalaman besar. Raven adalah prospek masa depan, tapi biarkan dia berkembang tanpa tekanan.”
Vanenburg lebih memilih membiarkan Raven membangun mentalitas dan performanya secara bertahap, ketimbang membebani dengan ekspektasi besar sebagai ‘penerus’ Romeny.
0 Komentar