Dipublikasikan oleh PandaTrend •

Manchester United semakin dibuat pusing dengan situasi transfer Antony. Winger asal Brasil itu dikabarkan hanya ingin kembali ke Real Betis, klub tempat ia menjalani masa pinjaman musim lalu. Namun keinginan tersebut berpotensi membuat proses transfer macet, karena Real Betis tidak sanggup memenuhi tuntutan finansial MU, sementara pemain menolak opsi lain.
Antony Tegas: “Saya Ingin Kembali ke Betis”
Setelah menjalani musim 2024/25 sebagai pemain pinjaman di Real Betis, Antony merasa menemukan kembali kenyamanan dan bentuk permainannya. Meski performanya belum spektakuler, ia merasa dihargai, mendapat menit bermain reguler, dan cocok dengan gaya main klub Andalusia tersebut.
Menurut laporan dari media Spanyol seperti AS dan Football España, Antony sudah menyampaikan langsung ke manajemen Manchester United bahwa ia hanya ingin pindah ke Betis secara permanen. Ia menolak pendekatan dari klub-klub lain, termasuk dari Arab Saudi, Ligue 1, hingga Bundesliga.
“Saya ingin tinggal di Spanyol. Betis adalah tempat saya bahagia,” ujar Antony kepada agennya.
Betis Ajukan Tawaran Unik Beli 50% Hak Antony
Real Betis memang tertarik mengamankan jasa Antony secara permanen. Namun, karena keterbatasan anggaran, mereka mengajukan proposal kreatif: membeli 50% hak kepemilikan Antony seharga €50 juta, dan berbagi kepemilikan dengan MU.
Model seperti ini lebih umum di Amerika Selatan, namun hampir tidak pernah terjadi di Premier League. Manchester United sendiri belum memberikan lampu hijau karena lebih menyukai penjualan penuh agar bisa melepas gaji Antony dan menjaga keseimbangan neraca keuangan.
Tawaran dari Klub Lain Mulai Muncul
Menariknya, dalam dua minggu terakhir:
- Atletico Madrid mengajukan tawaran senilai £64 juta + add-ons untuk membeli Antony secara permanen.
- Klub-klub Saudi Pro League menawarkan gaji tinggi, namun ditolak oleh pihak Antony.
- Bayer Leverkusen, klub baru Erik ten Hag, juga memantau situasi tetapi belum ajukan proposal resmi.
Namun Antony bersikeras: jika bukan Betis, ia siap kembali ke Manchester, meski tanpa jaminan tempat utama.
Kesimpulan: Situasi Rumit Jelang Penutupan Bursa
Bursa transfer musim panas akan segera ditutup, dan nasib Antony masih belum jelas. Jika tidak ada kompromi, bukan tidak mungkin sang pemain akan kembali ke Old Trafford—dalam situasi yang tidak diinginkan semua pihak.
Bagi Antony, kenyamanan tampaknya lebih penting dari nilai kontrak. Tapi bagi Manchester United, pelepasan pemain seperti dia adalah bagian penting dari restrukturisasi skuad dan keseimbangan finansial.
0 Komentar