Information : HendrikSaputra99|
Terbit pada : 11 Juni 2025
Waktu Baca : 2 Menit
LINTASWAKTU33 - Setjen Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto tidak menggunakan dana anggaran negara ketika ia memberikan jam tangan Rolex kepada para pemain tim sepak bola nasional Indonesia (Timnas) beberapa waktu yang lalu. Prasetyo menekankan bahwa pemberian jam tangan Rolex tersebut murni berasal dari uang pribadi Prabowo.
“Pasti lho, itu pasti [Menggunakan uang pribadi Prabowo]. Enggak ada [pakai uang negara],” kata Prasetyo di Istana Negara, Jakarta Pusat pada 10 Juni 2025.
Prasetyo menambahkan, penghargaan jam tangan Rolex oleh Prabowo adalah untuk menunjukan apresiasi terhadap para pemain Timnas, terutama setelah kemenangan Indonesia melawan China, yang mengamankan tiket ke kualifikasi Piala Dunia 2026.
Prasetyo tidak ingin mengungkapkan jumlah jam tangan yang diberikan. Namun, ia berpendapat bahwa tidak semua orang mampu bermain seperti para pemain Timnas Indonesia, yang akan dikritik ketika tampil buruk dan dipuji ketika sukses.
Oleh karena itu, masyarakat diharapkan mendukung kinerja Timnas sepak bola Indonesia. Prasetyo berharap publik mendukung Timnas Indonesia meskipun tim tidak bermain dengan baik.
“Kalau saja permainannya kurang apik, kita harus berikan semangat. Menjadi penonton yang baik. Demi Timnas Indonesia, jika kita cinta republik,” tutupnya. Sebagai informasi, Prabowo memberikan Rolex kepada pemain Timnas Indonesia saat mereka diundang ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Pemberian jam dilakukan setelah kemenangan Timnas Indonesia atas Cina dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia pada 5 Juni 2025. Pro dan kontra nampaknya langsung muncul ditengah masyarakat tentang tindakan Prabowo. Banyak warganet berkomentar tentang pemberian jam tersebut yang tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah yang sedang berhemat. Untuk dicatat, jam tangan yang diberikan Prabowo kepada para pemain timnas adalah jam tangan Rolex GMT-Master II.
Mengacu dari laman Rolex jam tersebut ditaksir Rp190.322.000 per unit dengan harga sudah termasuk pajak pertambahan nilai. Warganet juga menilai akan timbul kecemburuan di antara atlet nasional Indonesia lain yang tidak mendapat jam mewah dari Prabowo.
0 Komentar