Infinix Inbook X2 2025 — Ultrabook tipis yang mengejutkan di kelas harga 7 jutaan.
Baca juga: LINTASWAKTU33
Kebangkitan Inbook — Hype vs Kenyataan
Setelah lama vakum di segmen laptop, Infinix kembali dengan gebrakan yang bikin heboh: Infinix Inbook X2. Laptop ini disebut-sebut sebagai “kebangkitan” sang legenda. Tapi… apakah hype-nya sebanding dengan kenyataan?
Sedikit nostalgia: ingat seri Inbook lama yang populer karena value for money-nya? Inbook X2 mencoba membawa kembali semangat itu — namun kali ini dengan bahasa desain yang lebih dewasa dan spesifikasi yang jelas naik kelas. Untuk mengetahui seberapa "layak beli" Infinix Inbook X2 2025 sebagai pilihan utama bagi yang mencari laptop murah kencang, simak ulasan lengkap di bawah.
Overview Singkat — Posisi Seri 2025
Infinix Inbook X2 2025 adalah penerus Inbook X1. Posisi produknya jelas: sebuah ultrabook ringkas yang memprioritaskan mobilitas, layar akurat warna, dan performa harian yang lancar — semua itu ditawarkan pada banderol yang sangat kompetitif (sekitar 7 jutaan pada peluncuran awal).
- Processor: Intel Core i5-1334U (Gen-13, Raptor Lake)
- RAM: 16 GB LPDDR4x (non-upgrade)
- Storage: 512 GB NVMe SSD
- Display: 14" IPS Full HD, 100% sRGB
- Baterai: 50 Wh, charger USB-C 45W (fast charging)
- Bobot: 1.23 kg
Desain & Build Quality — Tipis, Ringan, Premium
Bayangkan laptop sekeren MacBook Air, tapi harganya seharga smartphone mid-range. Inbook X2 2025 tampil dengan bodi logam pada cover atas, finishing kombinasi doff dan glossy, serta garis horizontal khas Inbook yang memberikan karakter. Ketebalan hanya sekitar 1.5 cm dan bobot 1.23 kg — ideal untuk kamu yang sering berpindah tempat kerja.
Warna & Finishing
Unit uji kami berwarna abu-abu (Grey) yang elegan, tetapi varian biru dan hijau juga tersedia bagi yang ingin tampil beda. Finishingnya premium untuk kelas harga ini; feel saat menggenggam dan membuka tutup layarnya terasa solid.
Portabilitas
Bobot rendah + charger yang ringkas membuat Inbook X2 mudah dimasukkan ke tas kecil. Charger 45W yang menggunakan USB-C menjadikannya multifungsi — bisa dipakai untuk smartphone atau perangkat lain yang mendukung PD.
Spesifikasi Teknis Lengkap
Detail teknis inti (ringkasan):
- CPU: Intel Core i5-1334U — 10C/12T (2 P-core + 8 E-core), max turbo 4.6 GHz
- GPU: Intel Iris Xe (80 EUs)
- RAM: 16 GB LPDDR4x-4267 (terpasang, non-upgrade)
- Storage: 512 GB NVMe PCIe (slot tunggal, dapat diganti)
- Wireless: Intel Wi-Fi 6 AX101 + Bluetooth 5.2
- OS: Windows 11 Home
Performa — "Laptop Murah Kencang" yang Nyata
Dengan Intel Core i5-1334U dan Iris Xe, Inbook X2 tidak cuma kencang untuk tugas ringan — tetapi juga nyaman untuk multitasking dan sedikit konten creation.
Pengalaman Sehari-hari
- Membuka 15–20 tab Chrome (termasuk beberapa tab yang memutar video) — tetap nyaman, tanpa lag berarti.
- Editing ringan: crop, color grading sederhana, dan ekspor video pendek (1080p) di aplikasi ringan — prosesnya cukup cepat berkat SSD NVMe.
- Streaming 4K di jendela terpisah sambil mengetik dokumen — lancar.
Perlu dicatat: untuk editing video berat atau gaming AAA modern, kartu grafis terintegrasi akan punya batas — tapi untuk target pengguna Inbook X2 (pelajar, pekerja remote, content creator ringan), performanya sudah sangat memuaskan.
Layar — Salah Satu 'Wow Factor'
Panel 14" IPS Full HD dengan klaim 100% sRGB — dan pengukuran praktis menunjukkan coverage mendekati klaim (sekitar 94.3% sRGB, volume 99.3% sRGB). Kecerahan puncak dalam pengujian mencapai ~313 nits, cukup terang untuk penggunaan indoor dan sebagian outdoor terlindung.
Surface anti-glare juga membantu mengurangi pantulan, membuat pengalaman menonton dan mengedit warna jadi lebih nyaman. Ini adalah nilai tambah besar di kelas harga 7 jutaan.
Baterai & Charging — Nyata dan Praktis
Dengan baterai 50 Wh, klaim Infinix sampai 11 jam itu terlalu optimis untuk semua skenario, tapi realistis untuk pemakaian hemat: pekerjaan mengetik dan browsing ringan dapat mencapai 8–10 jam. Dalam penggunaan lebih intens (streaming, editing ringan), angka 5–7 jam lebih wajar.
Fast charging 45W via USB-C memberikan kelebihan praktis — pengisian 0→60% dalam ~50 menit di pengujian kami. Fitur ini berguna saat kamu butuh top-up cepat sebelum meeting atau perjalanan.
Audio, Webcam & Keyboard — Detail Yang Memikat
Webcam 720p dibekali dual LED flash (aktif dengan kombinasi tombol), berguna saat meeting di ruangan gelap. Mikrofon stereo terletak di sekitar bezel, kualitasnya cukup jelas untuk meeting online.
Audio: speaker stereo (mengarah ke bawah) dengan dukungan DTS Audio menghasilkan suara yang lantang dan cukup berimbang — bass tidak terlalu dalam, tapi mid dan high jelas untuk konsumsi media sehari-hari.
Keyboard chiclet terasa nyaman, tombol solid, dan backlit putih dua tingkat membantu mengetik di kondisi remang. Touchpad besar (12.4 x 7.1 cm) berfungsi sebagai precision touchpad Windows — responsif dan mendukung gesture multitouch.
Konektor & Fitur Lain
Port yang tersedia cukup lengkap untuk pengguna modern:
- Kiri: HDMI, USB 3.2 Gen1, USB-C (Data + PD + Display Out)
- Kanan: microSD reader, USB-C, Audio Combo Jack, USB 3.2 Gen1, Kensington Lock
Kelengkapan port ini mengurangi kebutuhan dongle — nilai plus untuk pengguna mobile.
Sistem Pendingin — Efektif tapi Suara Saat Beban Berat
Sistem pendingin satu kipas + satu heatpipe mampu menjaga suhu CPU pada level aman saat beban sedang hingga tinggi. Namun, pada beban penuh (rendering panjang atau stress test), kipas mulai terdengar — wajar untuk laptop tipis dan tidak mengganggu untuk mayoritas pengguna.
Kelebihan & Kekurangan Ringkas
Kelebihan
- Desain premium & bodi logam
- Layar IPS 100% sRGB (nyata terasa akurat)
- Performa Intel i5 Gen-13 + 16 GB RAM
- Baterai & fast charging USB-C (45W)
- Ringan (1.23 kg) dan port komplet
- Harga sangat kompetitif (~7 jutaan)
Kekurangan
- Speaker kurang nendang di volume maksimum
- RAM terpasang dan tidak bisa di-upgrade
- Kipas agak terdengar saat full load
- Webcam 720p (bukan 1080p)
Opini Pribadi
Sebagai pengguna lama seri Inbook, saya merasa Infinix berhasil mengembalikan semangat "value for money" — tapi kali ini dengan pendekatan yang lebih matang. Inbook X2 2025 bukan hanya upgrade spesifikasi; ia memberikan pengalaman penggunaan yang terasa premium: layar akurat, keyboard nyaman, dan port yang lengkap. Ia seperti reuni dengan teman lama yang kini tampil lebih dewasa — tetap bersahabat namun lebih berisi.
Kesimpulan & Rekomendasi
Kalau kamu mencari laptop stylish, ringan, dan kencang di bawah 8 juta, Infinix Inbook X2 2025 adalah Mustang303 terpercaya kandidat kuat. Perpaduan Intel Core i5 Gen-13, RAM 16 GB, layar 100% sRGB, dan bodi logam membuatnya sulit disaingi di segmen harga ini.
Verdict: Rekomendasi kuat untuk pelajar, pekerja remote, content creator ringan, dan siapa saja yang mencari "laptop murah kencang".
Skor Akhir: 9/10
Hashtags & Tag
#InfinixInbookX22025 #LaptopMurahKencang #ReviewLaptop #Infinix #LaptopTipis #InfinixInbookX2 #TechReview #GadgetIndonesia #LaptopStylish