Ishiba Mundur: Langkah Politik Mengejutkan dari Jepang
Terbit: 7 September 2025 | Waktu Baca: 2 menit | Penulis: @johan
Pengunduran Diri Shigeru Ishiba
LINTASWAKTU33 – Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengumumkan pengunduran dirinya, Minggu (7/9), dengan menyebut pentingnya mencapai kesepakatan tarif antara Jepang dan Amerika Serikat (AS) sebagai salah satu alasan utama keputusannya.
Ishiba juga menyampaikan penyesalan mendalam karena gagal memenuhi harapan sebagai pemimpin Partai Demokrat Liberal (LDP).
Faktor Kekalahan dan Tekanan Internal
Dalam konferensi pers, Ishiba menyatakan bahwa strategi pertumbuhan ekonomi yang berfokus pada peningkatan upah telah mulai menunjukkan hasil. Namun, ia bertanggung jawab atas kekalahan besar dalam pemilu Majelis Tinggi pada 20 Juli lalu.
Ishiba berharap penerusnya dapat menjaga hubungan kuat dengan AS dan mitra utama lainnya untuk mencegah perpecahan dalam tubuh LDP.
Pertemuan Kunci Sebelum Mundur
Keputusan itu diambil setelah Ishiba bertemu dengan mantan PM Yoshihide Suga dan Menteri Pertanian Shinjiro Koizumi. Mereka diyakini mendorong Ishiba untuk mencegah perpecahan di LDP.
Tanggapan Partai dan Masa Depan LDP
Menurut sumber internal, Ishiba sempat mempertimbangkan membubarkan DPR dan menggelar pemilu cepat — sikap yang memicu penolakan di dalam partai.
Di tengah meningkatnya kritik bahkan dari sekutu sendiri, LDP merencanakan pengumpulan tanda tangan untuk mempercepat pemilihan presiden sebelum 2027.