LINTASWAKTU33
Musim 2025/2026 mencatatkan salah satu kisah kebangkitan paling luar biasa dalam sejarah Chelsea. Klub asal London yang sempat diragukan di awal musim ini akhirnya menutup tahun dengan torehan luar biasa: dua trofi bergengsi Eropa dan gelar Piala Dunia Antarklub perdana, menjadikan mereka kekuatan baru di bawah kepemimpinan Enzo Maresca.
Awal Musim yang Penuh Tanda Tanya
Memasuki awal musim, Chelsea masih terjebak dalam fase rekonstruksi skuad. Pelatih anyar, Enzo Maresca, menghadapi tantangan berat. Ia dituntut membangun ulang identitas permainan usai kegagalan era sebelumnya. Hasilnya? Inkonsistensi mewarnai paruh pertama musim.
Skuad muda yang belum stabil serta eksperimen taktik yang kerap gagal membuat Chelsea tercecer di papan tengah klasemen Premier League hingga Desember 2025.
Beberapa suara di kalangan suporter bahkan mulai mempertanyakan keputusan manajemen menunjuk Maresca, pelatih yang sebelumnya lebih dikenal di level Championship bersama Leicester City.
Namun, di balik keraguan itu, Maresca perlahan menanamkan fondasi penting. Ia menerapkan pressing tinggi berbasis penguasaan bola cepat, sambil memoles bakat-bakat muda seperti Cole Palmer, Kendry Páez, dan Alfie Gilchrist.
Titik Balik Januari yang Mengubah Segalanya
Jeda musim dingin menjadi momentum penting. Chelsea aktif di bursa transfer Januari, merekrut gelandang bertahan berpengalaman dan striker pendamping João Pedro. Formasi 4-3-3 berbasis pressing ketat mulai menampakkan hasil, seiring chemistry tim yang kian solid.
Momen penting terjadi di laga tandang melawan Liverpool. Menang dramatis 2-1 di Anfield, Chelsea menunjukkan ketahanan mental baru. Dari sana, The Blues melaju tak terbendung.
18 kemenangan dari 22 laga terakhir di semua kompetisi menjadi bukti kebangkitan nyata. Tim yang sebelumnya rapuh kini menjelma menjadi mesin kemenangan.
Dua Gelar Eropa Awal Era Baru
Chelsea juga menorehkan kejayaan di Eropa. Meski hanya bermain di Liga Konferensi UEFA (UEFA Conference League), The Blues tampil dominan dan merebut gelar setelah menaklukkan Real Betis 4-1 di partai final di Athena. Meski level kompetisi ini lebih rendah dari Liga Champions, gelar ini menandai kembalinya DNA juara Chelsea di pentas Eropa.
Dengan keberhasilan ini, Chelsea resmi menjadi klub Inggris pertama yang menuntaskan koleksi lima trofi utama UEFA: Liga Champions, Liga Europa, Piala Winners, Piala Super UEFA, dan Liga Konferensi.
Puncak Kejayaan: Juara Dunia 2025
Torehan spektakuler Chelsea memuncak di bulan Juli 2026. Menghadapi PSG di final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang digelar di MetLife Stadium, New York, Chelsea tampil dominan. Cole Palmer menjadi bintang utama, mencetak dua gol dan satu assist untuk João Pedro, membawa timnya menang telak 3-0.
Ini adalah edisi perdana Piala Dunia Antarklub dengan format 32 tim, dan Chelsea keluar sebagai juara dunia pertama di format baru ini. Lebih dari sekadar trofi, Chelsea juga mendapat hak istimewa mengenakan lencana emas “World Champions” di jersey mereka hingga 2029.
Kemenangan ini mengukuhkan Chelsea sebagai klub global, dengan status juara dunia yang tak terbantahkan.
Cole Palmer Simbol Kebangkitan
Di balik kesuksesan Chelsea musim ini, satu nama layak mendapat sorotan khusus: Cole Palmer. Didatangkan dari Manchester City dengan harga £45 juta, Palmer berkembang menjadi motor serangan Chelsea.
Dengan torehan:
-
25 gol dan 18 assist sepanjang musim,
-
Gelar Player of the Tournament di Piala Dunia Antarklub,
-
Pahlawan di final Piala FA dan Conference League,
Palmer tak hanya menjadi top scorer klub, tapi juga simbol transformasi Chelsea di bawah Maresca.
Strategi Maresca & Masa Depan Cerah
Kunci kebangkitan Chelsea tak lepas dari keberanian taktik Enzo Maresca. Pelatih Italia itu memadukan penguasaan bola dengan pressing intensitas tinggi, membentuk Chelsea sebagai tim yang agresif dan sulit dikalahkan.
Dengan skuad muda yang memiliki rata-rata usia 23,7 tahun, serta kedalaman lini serang berkat João Pedro, Liam Delap, dan Kendry Páez, Chelsea dinilai baru memasuki awal siklus emasnya.
Manajemen klub di bawah Todd Boehly dan BlueCo juga mendapat validasi dari publik: investasi besar mereka akhirnya membuahkan hasil nyata.
Musim 2026/2027 Target Liga Inggris dan Liga Champions
Berbekal gelar juara dunia dan dua trofi besar musim ini, Chelsea akan memulai musim depan dengan optimisme tinggi. Target utama tentu adalah juara Premier League dan kembali bersaing di Liga Champions, kompetisi yang musim ini tak mereka ikuti.
Odds bursa taruhan menjadikan Chelsea kandidat kuat juara:
-
6/1 untuk Liga Inggris,
-
12/1 untuk Liga Champions.
Maresca menegaskan timnya akan fokus menjaga konsistensi dan mental juara.
0 Komentar