Information : HendrikSaputra99
Terbit pada : 22 Mei 2025
Waktu Baca : 2 Menit
LINTASWAKTU33 - Presiden Prabowo Subianto mengumumkan bahwa pejabat negara yang tidak menyederhanakan peraturan akan diganti. Hal ini disampaikannya dalam Konvensi dan Pameran Tahunan ke-49 Indonesian Petroleum Association (IPA) Tahun 2025 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten, pada Rabu (21/5/2025).
Prabowo awalnya meminta kepada pihak yang membuat peraturan untuk menyederhanakan peraturan tersebut. Dengan candaan, dia mengakui bahwa Indonesia memiliki keahlian dalam membuat peraturan yang sulit untuk diterapkan.
"Saya meminta badan-badan regulasi untuk menyederhanakan regulasi. Saya ulangi, sederhanakanlah regulasi. Ini adalah tren yang tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi Indonesia sangat ahli dalam hal ini, Indonesia ahli dalam membuat regulasi yang sangat sulit untuk dirumuskan sendiri. Ini perlu dikurangi," ujar Prabowo.
Prabowo kemudian mengatakan bahwa dia akan memecat pejabat pemerintah yang menolak untuk menyederhanakan regulasi. Dia mengklaim dengan berani bahwa banyak sumber daya manusia yang bersedia untuk mengambil posisi sebagai kepala pemerintahan yang, secara sederhana, terlalu keras kepala.
"Siapa pun yang menolak untuk menyederhanakan kebijakan akan dihilangkan. Ada begitu banyak pemuda yang menunggu kesempatan untuk diberi kesempatan," katanya.
Menurut Prabowo, pejabat pemerintah perlu mengubah pola pikir mereka dalam hal pembuatan kebijakan. Sekarang, pejabat pemerintah diharapkan untuk memprioritaskan kesejahteraan rakyat.
Seseorang yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan akan dianggap... berisiko untuk digantikan. Iklim kerja juga perlu beradaptasi dengan zaman.
"Dunia sedang berubah; orang-orang lambat—orang malas dengan ide-ide aneh—perlu disisihkan. Kita akan memarginalkan mereka yang tidak bekerja dengan baik. Kita akan menghilangkan setiap orang yang tidak bekerja dengan sepenuh hati. Sederhanakan setiap dampak dan buat iklim kerja yang luar biasa bagi semua yang ingin datang, baik asing maupun lokal," tegas Prabowo.
0 Komentar